Mobilunik – Kehadiran mobil listrik menjadi angin segar bagi produsen otomotif selain pangsa pasar yang besar mobil listrik juga tidak merusak lingkungan sekitar dengan polusi yang yang berdampak buruk seperti halnya kendaraan dengan berbahan bakar bensin ataupun solar.
1,26 juta mobil listrik terjual di seluruh dunia tahun lalu, meningkat 74 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lebih dari setengah mobil listrik terdaftar di Cina.
Di Cina, 769.000 mobil listrik meningkat dalam hal penjualan, lebih dari tiga kali lebih banyak di Amerika Serikat. 209.000 orang telah memilih mobil listrik di sana, menurut survei baru oleh badan riset pasar JATO pada hari Kamis. Norwegia, Jerman, dan Prancis melengkapi lima besar.
Tesla adalah merek terlaris dan Tesla Model 3 model terlaris. JATO memperkirakan bahwa 138.000 Mobil listrik terjual tahun lalu. Jumlah total mobil terdaftar, termasuk kendaraan dengan mesin bahan bakar, berjumlah 86 juta unit pada tahun 2019.
JATO juga melihat pasar mobil global untuk mobil bahan bakar. Dengan 8,1 juta Mobil terjual, Toyota kembali menjadi merek terbesar, diikuti oleh Volkswagen dan Ford.
Bahwa preferensi merek berbeda di banyak tempat di dunia daripada di Eropa dan Belanda, terbukti dari fakta bahwa Subaru menjual lebih banyak mobil daripada Opel tahun lalu. Suzuki bagus untuk lebih dari tiga juta Mobil yang terjual pada tahun 2018, hampir dua kali lipat dari yang mampu dijual Peugeot. Merek Jepang berada di tempat kedelapan dalam sepuluh besar.
dari angka tersebut terlihat bahwa Toyota masih menjadi merk mobil idaman bagi konsumen karena daya tahan mesin, kualitas produksi dan juga harga jual yang tidak akan jatuh dari harga beli, dengan adanya harga standar. sementara merk Volkswagen juga memberikan konribusi terbesar kedua dalam
hal penjualan kendaraan di eropa, dengan memberikan desain dan daya tahan yang mampu menempu rute berat sekalipun dengan bahan bakar yang irit mampu menjadi pilihan kosumen dalam memilih kendaraan listrik untuk digunakan setiap saat.