Sejarah mobil listrik dimulai pada abad ke-19 ketika mobil listrik pertama kali dikembangkan. Pada tahun 1834, Thomas Davenport menciptakan mobil listrik yang menggunakan motor listrik dan baterai sebagai sumber tenaga. Namun, mobil listrik pada saat itu masih dianggap sebagai barang mewah dan hanya dimiliki oleh beberapa orang kaya.
Hari ini, banyak produsen mobil besar memproduksi mobil listrik dan teknologi baterai semakin berkembang untuk memenuhi kebutuhan mobil listrik. Selain itu, mobil listrik juga semakin populer karena dianggap lebih ramah lingkungan
Kedua jenis mobil baik Mobil Listrik atau Mobil Bensin memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga sulit untuk menentukan mana yang lebih baik secara keseluruhan. Namun, berikut adalah beberapa perbandingan antara mobil listrik dan mobil bensin yang dapat membantu Anda memutuskan mana yang cocok untuk kebutuhan Anda:
Efisiensi Energi: Mobil listrik lebih efisien dalam mengonversi energi menjadi tenaga untuk menggerakkan mobil. Dalam hal ini, mobil listrik lebih unggul dibandingkan mobil bensin.
Emisi: Mobil listrik tidak menghasilkan emisi langsung saat digunakan, sehingga lebih ramah lingkungan. Sementara mobil bensin menghasilkan emisi gas buang yang dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia dan lingkungan.
Biaya Operasional: Biaya operasional mobil listrik jauh lebih murah dibandingkan dengan mobil bensin. Biaya pengisian daya baterai mobil listrik jauh lebih murah dibandingkan biaya pengisian bahan bakar mobil bensin.
Jangkauan: Mobil bensin memiliki jangkauan yang lebih jauh dibandingkan dengan mobil listrik. Walaupun terdapat perkembangan teknologi pada mobil listrik, jangkauannya masih terbatas dan dapat menjadi masalah jika digunakan untuk perjalanan jarak jauh.
Infrastruktur: Infrastruktur untuk mobil listrik masih terbatas, terutama di negara-negara berkembang. Sementara itu, infrastruktur untuk pengisian bahan bakar mobil bensin telah tersedia di hampir seluruh dunia.
Secara keseluruhan, mobil listrik dan mobil bensin keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihan mobil mana yang lebih baik tergantung pada kebutuhan individu, termasuk jarak tempuh yang biasa Anda tempuh, gaya berkendara, preferensi lingkungan, dan infrastruktur yang tersedia di daerah Anda.