Tips Merawat Rem ABS dan Cara Kerja Rem ABS

Mobilunik – kendaraan terbaru  baik mobil atau motor sport biasanya sudah dilengkapi dengan sistem pengereman ABS Anti Lock Brake System, yang merupakan perangkat keamanan yang menjadi pengaman pada saat pengereman.

Fitur ABS pun dilengkapi dengan fitur – fitur canggih di antaranya Modul, Sensor dan komputer pintar yang sudah terintegrasi dengan Electronic control unit, dimana fungsi dari sensor ini yakni untuk merespon sinyal perintah yang di lakukan oleh pengemudi yang bisa mencegah terjadinya penguncian pada sistem rem baik yang terdapat pada Mobil atau motor

kemudian data yang masuk pada sensor di tangkap oleh computer di ECU dan akan diterukan ke master rem. selanjutnya master rem akan memberikan tekanan kepada bagian Caliper rem.

selain mengenal cara kerja sistem ABS ada baiknya kita juga mengetahui tips perawatan rem abs agar bisa bertahan dalam waktu yang lama.

Lakukan penggantian pada minyak rem secara berkala.

Buat mengoptimalkan performa pada sistem pengereman di mobil Kamu. Hendaknya lakukan penggantian minyak rem di mobil Kamu tiap kelipatan 25, 000km. Keadaan minyak rem telah sangat cair akan mengurangi kualitas pengereman serta kinerja sistem ABS. Serta butuh dicermati pula, buat sebagian tipe kendaraan, sehabis melaksanakan penggantian minyak rem umumnya lampu penunjuk ABS tersebut akan menyala. Bila hal ini terjadi pada mobil Kamu, hendaknya mobil Kamu dibawa ke bengkel spesialis rem ataupun bengkel formal yang mampu menghilangkan nyalanya lampu tersebut, dengan memakai alat G scan buat mereset ulang pada sistem rem ABS tersebut.

Hindari menginjak rem Secara Terus – Menerus.

Pada saat posisi diam, serta Kamu menginjak pedal rem mobil Kamu berkali– kali, ini artinya meningkatkan beban yang tidak perlu ke sensor ABS. Apabila hal tersebut sangat sering dilakukan, sehingga ini mampu memperpendek usia penggunaan sensor pada sistem ABS di mobil Kamu. Terlebih lagi entakan pada pedal rem yang sangat keras mampu menimbulkan tejadinya pengucian pada sistem di pengereman mobil Kamu. Serta ini mampu mengurangi tingkatan keamanan berkendara Kamu, paling utama pada disaat kecepatan tinggi.

Pastikan senantiasa sensor dalam kondisi bersih.

Posisi sensor ABS tersebut terletak pada kaliper rem. Dikala membersihkan sensor tersebut lakukan dengan hati– hati, sebab bila rusak buat penggantian unit tersebut tidak terbilang murah. Bila kaliper rem rusak, hendaknya lakukan perbaikan tersebut di bengkel formal ataupun pastikan mekanik tersebut menguasai sistem kerja rem ABS rem tersebut. Hendaknya bila Kamu mau membersihkan sensor tersebut, pakai dengan cairan pembersih rem, sebab pada saat kondisi sensor dalam kondisi bersih hingga sistem kerja ABS tersebut juga akan jadi lebih optimal.

Cek keadaan kanvas rem.

Tiap kelipatan servis rutin 15, 000 kilometer, periksa selalu keadaan kanvas rem di mobil Kamu. Bila sudah tipis, hendaknya diganti segera dengan yang baru. Dampak dari keadaan kanvas rem yang telah tidak layak lagi buat dipakai, mampu kurangi performa pada sistem ABS di mobil Kamu serta pula mampu memperpanjang jarak pengereman di mobil Kamu. Hal tersebut bisa dialami dari tingkat kedalaman injakan pedal rem yang diperlukan buat menghentikan laju mobil. Semakin dalam rem di injak, maka semakin besar kemampuan terjadinya keausan pada kanvas rem. Hal tersebut mampu menyebakan rem jadi blong.

Exit mobile version